RSS

Laman

semua ilmu yang ada di sini boleh disalin-tempel (copy paste), asal ditulis sumbernya, ya kawan... terima kasih... :)

Niat, Antara Riya' dan Ikhlas


Amal Yang Diterima Allah
Dari Amirul Mukminin, Umar bin Khathab r.a., ia berkata, “Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda, “Sesungguhnya segala amal perbuatan bergantung kepada niatnya dan tiap orang akan mendapatkan apa yang ia niatkan. Barang siapa yang hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, maka ia akan mendapatkan pahala hijrah karena Allah dan Rasulullah. Barang siapa yang hijrahnya karena faktor duniawi yang akan ia dapatkan atau karena wanita yang akan ia nikahi, maka ia dalam hijrahnya itu ia hanya akan mendapatkan apa yang ia niatkan.” (H.R. Bukhari-Muslim)
Bunyi hadits di atas adalah:
عَنْ أَمِيرِ اْلمُؤمِنِينَ أبي حَفْصٍ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّمَا اْلأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى الله ورسوله فهجرته إلي الله ورسوله َمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لدُنْيَا يُصِيبُهَا أَوْ إِلَى امْرَأَةٍ يَنْكِحُهَا فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ (رَوَاهُ البُخَارِي وَمُسْلِمُ)
Tentang Hadits
Hadits ini hanya diriwayatkan oleh satu alur sanad, yaitu alur sanad Yahya bin Said Al-Anshari dari Muhammad bin Ibrahim At-Taimi, dari ‘Alqamah bin Abi Waqash Al-Laitsi, dari Umar bin Khathab.
Setelah Yahya bin Said Al-Anshari inilah kemudian banyak ulama dan ahli hadits yang meriwayatkan. Diriwayatkan lebih dari 200 orang rawi. Ada yang mengatakan bahwa yang meriwayatkan dari Yahya ini sekitar 500 orang. Di antara ulama yang meriwayatkan dari Yahya adalah Imam Malik, Ats-Tsauri, Al-Auza’i, Ibnu Mubarak, Al-Laits bin Saad, Hamad bin Zaid, Syu’bah, Ibnu ‘Uyainah dan ulama lainnya.
Para ulama sepakat mengatakan bahwa hadits ini adalah hadits shahih.
Menurut Imam Ahmad bahwa hadits ini adalah satu dari tiga hadits dasar-dasar Islam. Imam Syafii mengatakan bahwa hadits ini adalah sepertiga ilmu. Hadits ini masuk pada 70 bab fiqih. Abdurrahman bin Mahdi berkata, “Jika aku akan menulis satu bab, maka aku meletakkan hadits ini pada tiap bab. Barang siapa yang mau menyusun buku, maka mulailah dengan hadits ini.
Para ulama lain juga selalu menyebutkan hadits ini pada mukadimah kitabnya, seperti Imam Bukhari pada kitab Hadits Shahihnya. Karena itu pulalah penulis memulai rubrik ini dengan hadits niat.
Penjelasan Hadits
Hadits ini menegaskan bahwa diterimanya amal perbuatan manusia tergantung keikhlasan kepada Allah. Al-Qur’an juga menegaskan dalam surat Al-Bayyinah ayat 5 dan Az-Zumar ayat 2-3.
Ada dua penyakit hati yang bisa merusak amal manusia. Pertama adalah penyakit ujub dan yang kedua adalah penyakit riya. Dua penyakit ini akan mengakibatkan amal perbuatan manusia tidak bernilai.
Diriwayatkan oleh Al-Qasim bin Al-Mukhaimarah bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Allah tidak akan menerima amal perbuatan yang di dalamnya masih terdapat riya walau sebesar biji sawi.”
Para ulama fiqih menegaskan bahwa niat adalah pembeda antara ibadah dan adat, membedakan antara satu ibadah dengan ibadah lainnya; misalnya mandi, bisa mandi untuk kesegaran, untuk kebersihan atau mandi wajib untuk menghilangkan hadats besar atau mandi sunat shalat Jum’at.
Jadi, niat dalam Islam merupakan asas ibadah dan tempat niat itu ada di hati. Apabila seseorang niat shalat atau puasa di dalam hati, tanpa dilafalkan oleh lisan, maka sudah cukup.
Ada ibadah-ibadah yang tidak dapat diwakili, karena لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى (seseorang akan mendapatkan apa yang ia niatkan) dan apa pula beberapa ibadah yang boleh diwakilkan, seperti zakat atau sembelih kurban atau menghajikan orang yang sudah meninggal.
Al-Fudhail bin ‘Iyadh mengomentari ayat, لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُم أَحْسَنُ عَمَلاً bahwa maksud dari amal yang ihsan (paling baik) adalah amal yang akhlash (paling ikhlas) dan yang ashwab (paling benar). Ada dua syarat diterimanya amal ibadah manusia, ikhlas dan benar. Amal perbuatan, termasuk ibadah yang dilakukan dengan ikhlas karena Allah semata tetapi pelaksanaannya tidak sesuai dengan syariat Islam, maka amal tersebut tidak akan diterima Allah. Begitu juga sebaliknya, jika perbuatan dan ibadah dilakukan sesuai dengan syariat, tetapi yang melaksanakannya tidak semata-mata karena Allah, maka amalnya tidak diterima.
Seseorang yang niat ikhlas ketika membangun masjid, tetapi dana untuk membangun masjid tersebut didapat dengan cara yang haram dan itu bertentangan dengan tuntunan agama, maka amalnya ditolak Allah. Seseorang yang niatnya ikhlas untuk shalat Subuh, tetapi pelaksanaannya sengaja dilebihkan rakaat karena semangat sampai 3 atau 4 rakaat, maka ibadahnya tidak diterima Allah. Semua ibadah atau perbuatan yang niatnya baik, tetapi dilakukan tidak berdasarkan syariat, maka tidak akan diterima oleh Allah. Begitu juga sebaliknya.
Itulah yang dimaksud dengan amal shalih seperti dalam surat Al-Kahfi ayat 110 disebutkan, “Barang siapa berharap berjumpa dengan Tuhannya, maka hendaklah ia mengerjakan amal yang shalih dan janganlah ia mempersekutukan seorang pun dalam beribadah kepada Tuhannya”.
Umat Islam perlu memahami makna hijrah yang lebih luas, yaitu meninggalkan negeri yang tidak dijalankan syariat ke negeri yang dijunjung syariat Islam. Selain ditentukan Allah dan Rasul-Nya, keutamaan tempat juga ditentukan oleh penghuninya. Dan keutamaan muslim ditentukan oleh ketaatan dan ketaqwaannya.
Abu Darda pernah mengirim surat kepada Salman Al-Farisi, “Berangkatlah ke sini, ke bumi muqaddas, bumi yang suci.” Salman pun membalas surat itu dan mengatakan, “Sesungguhnya bumi tidak akan membuat orang menjadi mulia, tetapi seorang hamba akan mulia dengan amalnya.
Salman telah dipersaudarakan oleh Rasulullah saw dengan Abu Darda. Salman lebih menguasai hukum fiqih daripada Abu Darda.
Untuk menguatkan pengertian ini, Allah menegaskannya ketika Dia berfirman kepada Musa a.s, “Aku akan perlihatkan kepadamu bumi orang-orang fasik” (Al-A’raf: 145), yaitu negeri para begundal bertubuh besar. Kemudian dengan perubahan penghuninya, negeri itu menjadi negeri orang-orang beriman.

Read More..
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Makan Bersama 500 Anak Yatim



Rumah Zakat kembali bekerja sama dengan Rumah Aqiqah menyapa adik-adik panti asuhan dalam rangkaian Roadshow Penyaluran untuk Yatim. Acara ini merupakan sebuah kegiatan yang dilakukan Rumah Zakat dalam menyalurkan bantuan dari para donatur. Tidak kurang 500 adik-adik yang tersebar di sejumlah panti asuhan memperoleh kesempatan berbagi berkah bersama Rumah Zakat. Bulan ini, pihak Rumah Zakat membagi acara tersebut ke dalam tiga tahap. Pertama, Sabtu (16/4) Rumah Zakat melalui beberapa petugasnya mengunjungi empat panti asuhan di Kota Solo. Berikutnya, Selasa (19/4) giliran tiga panti asuhan di sekitar Sukoharjo. Terakhir, Ahad kemarin (24/4) Rumah Zakat mengunjungi empat panti di daerah Mojosongo. Merupakan suatu kebahagiaan tersendiri bagi Rumah Zakat bisa bersilaturahim dengan adik-adik panti asuhan beserta para pembimbingnya. Hanya dengan melihat kebahagiaan dan keceriaan adik-adik panti asuhan di siang hari menjelang waktu makan siang di saat kami datang membuat pengabdian ini terasa tidak sia-sia.

Selama ini, Rumah Zakat memang sudah rutin malakukan Roadshow Penyaluran untuk Yatim ini. Hal kecil memang, tetapi bagi adik-adik panti, apa yang Rumah Zakat lakukan sangatlah berarti seperti kata Nanang (17), salah seorang santri di Panti Al-Ihsan Jajar, “Wah, terima kasih sekali telah memberikan bantuan. Meskipun kecil, tapi besar manfaatnya. Semoga usahanya lancar dan organisasinya.” Selain, menyalurkan makan siang bagi adik-adik panti, pihak Rumah Zakat sempat bercanda tawa dengan para santri dan melihat bagaimana aktivitas mereka. Meskipun banyak santri yang belum pulang dari sekolah, beberapa santri yang ada menyambut kedatangan pihak Rumah Zakat dengan antusias bahkan sempat beberapa kali mengabadikan momen tersebut. Selain itu, pembimbing atau pegurus panti juga sangat berterima kasih kepada Rumah Zakat. “Kegiatan yang seperti ini sangat membentu panti untuk mengurangi biaya makan dan juga sudah dimasak. Kadang kalau aqiqah begitu juga ada yang memberikan dalam bentuk mentah. Terima kasih untuk donatur yang telah memberi. Masakannya juga enak,” kata Bu Ranti, salah seorang pengurus Panti Asuhan Yatim Putri Aisyiah II Kadipiro.

Alhamdulillaah, semoga apa yang dilakukan Rumah Zakat kali ini turut memberikan semangat dan inspirasi bagi semua pihak untuk saling berbagi. Kendati demikian, tetap harus ingat bahwa semua ini adalah amanah masyarakat. Bapak Umar Sahid selaku Bendahara Panti Asuhan Keluarga Yatim Muhammadiyah sempat memberikan wejangan bahwa yang terpenting dalam pengelolaan sumber dana harus amanah dan terdapat tiga komponen didalamnya, yakni kepercayaan, kejujuran, dan tertib adminstrasi. Insya Allah, Rumah Zakat senantiasa menjaga ketiganya. Benar bahwa dengan berbagi, kita bersama merangkai senyum Indonesia.

Read More..
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Gudang Garam "Rumahku Indonesiaku"




Video ini adalah salah satu iklan Gudang Garam terfavorit --- menurut saya --- karya Jay Subiakto berjudul Rumahku Indonesiaku yang berhasil diunduh dari Youtube. Perusahaan rokok Gudang Garam memang terkenal sebagai salah satu perusahaan yang kerap merilis iklan bertemakan Indonesia, inilah salah satunya. Dibintangi oleh model Fahrani dengan menampilkan beberapa tarian tradisional dan keindahan alam Indonesia. Sebenarnya, iklan ini memiliki nilai lebih dari segi nasionalisme yang terkandung didalamnya, pun dengan aspek promosi pariwisata yang meskipun samar-samar, tetap terlihat. Akan tetapi, sayang saat ini iklan tersebut sudah tidak pernah diputar lagi di layar televisi. Mengenai soundtrack-nya, sampai saat ini belum juga ditemukan link untuk mengunduh. Padahal, daya tarik lagu dan syairnya begitu indah --- kurang tau artinya juga, sih.Jay Subiakto tidak hanya menyutradarai pembuatan iklan Gudang Garam Rumahku Indonesiaku. Beberapa iklan Gudang Garam sempat dirilisnya. Dilihat dari hasilnya, sudah jelas biayanya mahal, tapi sepadan dengan hasilnya. Salah satu iklan Jay untuk Gudang Garam sempat beredar di layar kaca hanya dalam waktu satu hari saja. Pasalnya, iklan tersebut menampilkan Lumpur Lapindo dan mendapatkan tentangan dari pihak Lapindo --- ehm, ya kira-kira begitulah.

Read More..
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Lomba Essai Budaya dalam Genggaman Pemuda


Info lebih lanjut, http://ulangtahunperakupbmunpad.blogspot.com/

Read More..
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Rampok!!! Rampok!!! ATM!


Ada tips buat teman-teman semua yang hobi ambil uang bolak-balik di ATM atau yang suka ambil uang cash dalam jumlah besar. Hati-hati, ada perampokan. Apa yang musti kita lakukan? Ini dia.
1. Biasakan kalau teman-teman ke ATM, cari yang agak ramai dan jauh dari rumor banyak perampoknya. Sebisa mungkin ada yang bareng sama kita supaya ada yang mengawasi.
2. Untuk menghindari hipnosis, pusatkan pikiran, konsentrasi, dan fokus. Misalnya, menekan ujung telunjuk dengan kuku jempol atau hal-hal lain yang lebih sesuai pas kita mau ambil uang di ATM. Satu yang pasti, jangan menarik perhatian.
3. Jangan panik dulu. Gunanya untuk mengahafalkan betul wajah si perampok.
4. Sebisa mungkin arahkan supaya wajah kita dan wajah si perampok terekam dalam CCTV (itu kalau perampoknya ikut masuk).
5. Tetap ambil uang, tapi masukkan PIN kartu ATM teman-teman secara terbalik. Contohnya, PIN saya 123456, masukkan 654321. Uang yang teman-teman ambil akan tetap keluar dan saat itu juga terkirim kode bahwa nomor rekening kita sedang dirampok supaya bisa segera ditolong.

Read More..
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS